0.8 PERENCANAAN KEUANGAN
Anda tentunya tahu bahwa setiap manusia memiliki
kebutuhan. Kebutuhan orang dewasa akan selalu bertambah seiring dengan
berjalannya waktu. Dari kebutuhan untuk menikah, membeli rumah, kendaraan
pribadi, memiliki dan membesarkan anak, sampai menikmati masa pensiunnya dengan
bahagia.
Namun, untuk dapat memenuhi semua kebutuhan itu, tentunya
dana yang dibutuhkan tidak sedikit. Sebagai contoh, mungkin Anda tau jika saat
ini harga rumah di pinggir kota Jakarta dengan luas 96 m2 saja, sudah mencapai
200-300 juta rupiah. Belum lagi memikirkan biaya sekolah anak yang semakin lama
semakin mencekik kantong. Saat ini saja, uang pangkal sebuah SMP swasta
sudah mencapai puluhan juta rupiah, bayangkan uang sebesar itu hanya untuk
pendidikan selama tiga tahun.
Keadaan ini tentunya menimbulkan pertanyaan bagi Anda, bagaimana saya bisa memenuhi semua kebutuhan itu? Jawabannya adalah dengan melakukan perencanaan keuangan sedini mungkin, dan bersenang-senanglah kemudian.
5 Langkah Untuk Bersenang-Senang Kemudian!
Perencanaan keuangan adalah suatu proses mengelola keuangan yang dilakukan dengan disiplin, untuk mencapai tujuan yang Anda inginkan. Untuk itu, ada 5 langkah yang Anda harus lakukan :
1. Periksa kondisi kesehatan keuangan Anda
Bukan hanya kesehatan tubuh Anda yang penting, tetapi
kesehatan kondisi keuangan Anda pun tak bisa diabaikan. Sebenarnya, hal yang
disebut belakangan ini harus menjadi prioritas pertama Anda sebelum menjaga
kesehatan tubuh, karena menjaga kesehatan tubuh juga membutuhkan dana.
Langkah pertama ini cukup mudah. Catat dengan baik semua
pengeluaran Anda dalam satu bulan. Anda pasti akan takjub ketika melakukan hal
ini, karena Anda akan melihat kemana saja uang Anda melayang selama ini. Selain
itu, hitung seluruh kekayaan dan juga hutang-hutang yang Anda miliki. Lunasi
semua hutang Anda - jika perlu dengan menjual kekayaan Anda - sebelum Anda
berencana untuk memiliki sesuatu yang baru. Jika Anda sudah tidak memiliki
hutang lagi, maka baru dapat dikatakan kondisi keuangan Anda sudah sehat wal
afiat. Jangan takut jika Anda tidak memiliki simpanan setelah Anda membayar
semua hutang, karena walaupun Anda tidak memiliki simpanan lagi, Anda akan
melakukan sesuatu yang jauh lebih baik bagi Anda sendiri.
2. Bermimpilah!
Langkah kedua adalah merencanakan kebutuhan Anda. Langkah
ini dilakukan dengan bermimpi. Ya, Anda tidak salah, bermimpi! Bertanyalah di dalam
hati Anda, apa saja yang Anda inginkan dalam hidup ini. Rumah di Pondok Indah?
Mobil Jaguar? Apartemen di kawasan bintang lima? Mengalahkan para socialite
untuk memiliki jumlah sepatu, baju, dan tas bermerek? atau bahkan bulan madu ke
Paris?
Nah, jika sudah, bangunlah dari mimpi Anda untuk melihat
realita apakah seluruh mimpi Anda sudah sesuai dengan kondisi kekayaan dan
pendapatan Anda? Jika belum, kembalilah bermimpi. Namun, kali dengan mimpi yang
lebih realistis. Jangan lupa prioritaskan hal mana yang ingin Anda
dapatkan terlebih dulu. Satu hal yang harus diingat, selain hal-hal yang
menyenangkan tadi, masukkan di dalam prioritas Anda kebutuhan dana darurat.
Dana darurat? Apalagi itu? Dana darurat adalah dana untuk keperluan yang
munculnya tidak Anda duga, seperti biaya rawat inap di rumah sakit. Tentunya
hal ini tidak diharapkan terjadi, tetapi tidak ada salahnya Anda berjaga-jaga
seperti pribahasa "sedia payung sebelum hujan".
3. Kelompokkan kebutuhan keuangan Anda
Langkah ini masih mudah. Cukup kelompokan
kebutuhan-kebutuhan Anda berdasarkan jangka waktunya. Jangka waktu sendiri
dibagi 3, yaitu jangka pendek untuk kebutuhan antara 1-3 tahun, jangka menengah
untuk kebutuhan antara 3-5 tahun, dan jangka panjang untuk kebutuhan lebih dari
5 tahun.
4. Kenali jenis investasi yang cocok dengan
kebutuhan Anda
Langkah ini cukup sulit untuk dilakukan, karena bagi
sebagian dari Anda, hal ini merupakan hal yang baru. Anda dapat mempelajarinya
dengan bantuan saudara atau teman Anda yang telah merencanakan keuangan dengan
baik, menyewa konsultan perencana keuangan, atau Anda dapat mempelajarinya
sendiri di situs ini, pada bagian Jenis Investasi.
Setelah Anda mengerti manfaat dari masing-masing jenis
investasi, pilihlah yang paling sesuai dengan kebutuhan keuangan Anda.
5. Disiplin itu pelita hati!
Semua langkah-langkah yang Anda terapkan akan sia-sia
jika Anda tidak melakukannya dengan disiplin dan memiliki komitmen tinggi.
Kedua hal penting itu akan membuat segalanya berjalan dengan lancar. Anda ingin
berbulan madu di Paris dan menikmati jaguar Anda, bukan? Bersabarlah! Makin
Anda mendisiplinkan diri dan mempertahankan komitmen, maka mimpi Anda itu makin
cepat menjadi kenyataan.
Mulailah Merencanakan Keuangan Anda Sedini
Mungkin
Semakin cepat Anda melakukan perencanaan keuangan Anda dan mulai berinvestasi, maka semakin kecil dana yang dibutuhkan. Hal ini tentunya akan menguntungkan Anda karena semakin banyak kebutuhan yang dapat Anda rencanakan.
Sumber :
http://www.danareksaonline.com/PerencanaanKeuangan/PerencanaanKeuangan/tabid/145/language/id-ID/Default.aspx
Tidak ada komentar:
Posting Komentar